PERMOHONAN BANTUAN DONATUR
OPERASIONAL PONDOK PESANTREN NURUDH
DHOLAM
Tatkala keinginan
tulus terbesit di qolbu seorang Hamba, niscaya Allah akan menunjukan
jalanNya. Berangkat dari keinginan dan keprihatinan seorang Hamba Allah
terhadap kurangnya pendidikan agama untuk anak bangsa yang beragama Muslim di
Indonesia, khususnya di desa Sidomulyo Kecamatan Kebonagung kabupaten Pacitan
Propinsi Jawa Timur. Yaitu anak – anak atau santri yang ingin memperdalam atau
belajar ilmu agama pada masa itu, Hingga saat ini Pondok Pesantren Nurudh
Dholam berdiri kami pengelola yang bersimpati sangat menginginkan untuk membina
dan mendidik mereka dan berinisiatif MENGETUK PINTU HATI para kaum Muslimin dan
Muslimat dimana saja berada untuk juga turut serta bersama memberikan
Partisipasi dengan sentuhan Kasih Sayang seraya menuntai Tali Silahturahim agar
Perjuangan Hamba Allah ini dapat mencapai puncaknya meraih cita – cita dan Ridho
Allah Swt.
Keberadaan Ponpes
Nurudh Dholam hingga saat ini berdiri sudah berumur 42 tahun merupkan berkah
& rahmat dari Alah SWT sebagai benteng pertahanan terhadap dampak negatif
arus globalisai seperti yang dapat kita rasakan saat ini. Akankan pada 50 tahun kedepan Pondok Pesantren Nurudh
Dholam masih dapat kita lihat keberadaan tentunya semua itu bergantung pada
menejement dan pengelolaan yang baik dan profesional. Pengelolaan yang baik
tentunya ditunjang oleh sarana prasarana & infrastruktur serta fasilitas
yang layak dan memadai seperti sekolah - sekolah formal pada umumnya. Untuk mewujudkan
itu tentunya pendanaanlah yang menjadi kendala maka melalui situs ini sebagai
terobosan baru bagi pengelola Pondok Pesantren Nurudh Dholam meyiasati kendala
pendanaan berharap uluran tangan Bapak ibu Dermawan/Dermawati untuk ikut
membantu mengatasi masalah tersebut dengan menjadi donatur baik dalam bentuk
uang maupun Material bagi Pondok Pesantren Nurudh Dholam.
Untuk itu kami dari
Pengurus Yayasan Wakaf pondok Pesantren Nurud Dholam sangat memohon kepada
Bapak / Ibu / Sdra / Sdari dapat kiranya membantu kami memberikan sebagian
REZIKINYA berupa SEDEKAH, INFAQ, baik berbentuk UANG maupun MATERIAL untuk
membantu biaya Operasional PONDOK PESANTREN NURUDH DHOLAM.
Dana bantuan yang
kami terima rencananya akan digunakan diantaranya :
1. Merehabilitasi ruang belajar Asrama, MCK & Dapur
santri
2. Memperbaiki dan
melengkapi sarana belajar Santri
3. Menambah koleksi
bahan ajar baik untuk guru maupun santri
4. Melengkapai
sarana prasarana Administrasi Tata usaha
Wassalamu’alaikum Wr Wb.
a. No. Rekening yang dapat digunakan :
1. BRI Cabang Pacitan
No. Rek Atas nama Pondok
Pesantren Nurudh Dholam
Q. S. ALI IMRAN :
104 :
“Dan hendaklah
ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh
kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang – orang yang
beruntung”.
H. R. ABU DAWUD dan
TIRMIDZI :
“Barang siapa
menuntut ilmu niscaya Allah akan memudakan jalan kesurga baginya. Sesungguhnya
para Malaikat mengembangkan sayap – sayapnya untuk menaungi penuntut ilmu
karena meridhoi pekerjaannya. Sungguh orang yang mengajarkan kebaikan
senantiasa dimintakan ampunan untuknya oleh seluruh penghuni langit dan bumi,
hinggah ikan didalam air. Keunggulan ahli ilmu disbanding ahli ibadah (tanpa
ilmu) seperti keunggulan (cahaya) bulan di atas (cahaya) seluruh bintang. Para
ahli ilmu adalah pewaris para Nabi. Para Nabi tidak mewariskan uang dinar atau
dirham. Akan tetapi para Nabi hanya mewariskan ilmu. Karena itu, barangsiapa
yang mendapatkan ilmu, berarti ia telah mendapatkan keberuntungan yan teramat
besar”.
Q. S. 47 AYAT 7 :
“Wahai orang –
orang yang beriman jika kamu menolong Agama Allah, niscaya Dia menolong kamu
dan meneguhkan kedudukanmu.”
HADITS QUDSI, HR.
AD-DARUQTHI dari ABU HURAIROH RA :
“Wahai anak Adam,
nafkakanlah hartamu pada jalan Allah pasti akan Aku beri nafkah kepadamu.
Sesungguhnya tangan (kekayaannya) penuh berlimpah ruah tidak akan disusutkan sedikitpun
oleh sesuatu pemberian siang dan malam.”
HADITS QUDSI, HR.
AL BAIHAQI dari AL HASAN RA. :
“Wahai anak Adam !
Habiskanlah harta simpananmu pada jalanKU dan tidak khawatir kebakaran,
kebanjiran atau kecurian, niscaya akan KUberikan gantinya dikala engkau butuh
kepadanya”.
Q. S. 107 AYAT 1-7
“Tahukah engkau
orang yang mendustakan Agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim, dan
tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. Maka celakahlah bagi orang –
orang yang sholat, (yaitu) orang – orang yang lalai dalam sholatnya, orang –
orang yang berbuat riya’ dan enggan menolong dengan barang berguna.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar